Baca Saja


Aku sudah tidak menggantungkan harapan lagi kepada seseorang. Bukan nya aku ini tidak normal, bukan. Tetapi seringkali aku diberikan harapan palsu. Bukan terlalu berharap tapi terkadang kondisi waktu itu yang mungkin kalau kalian semua tau pasti akan merujuk kearah yang lebih dari seorang teman. 
Tapi aku juga tidak berharap apa-apa dan tetap menjalani semuanya mengalir seperti air, aku bahkan tidak memberi kode ssekalipun. Jikalau memang dia mencintai ku tidak perlu aku kodein agar aku bisa menjadi pacarnya.
Sakit? Selalu datang. Tapi tak pernah kurasakan. Kok bisa? Bisa tentunya, setiap kejadian sakit datang disitu ternyata banyak petunjuk dan hikmah yang aku dapat dan aku jadi merasa bahagia karna Allah selalu menunjukan KekuasaanNya. Contohnya saja setelah aku ditinggali tanpa kepastian apapun Allah memberi tahu bahwa laki-laki itu tidak baik karena suka bermain perempuan.
Begitulah sekiranya banyak laki-laki datang dan pergi di hidupku, selama kurang lebih tiga tahun ini tidak ada satupun yang bisa membuat hatiku luluh. Mungkin kalian sudah baca tulisanku sebelumnya. Memang aku sampai galau parah, tapi setelah aku pikir aku tidak punya perasaan sama sekali dengan laki-laki itu. Belum ada laki-laki yang bisa membuatku luluh.
Lagi pula siapa juga laki-laki yang akan meluluhkan perempuan sepertiku. Perempuan yang serba sederhana, mempunyai kemampuan sederhana, wajah juga tidak cantik amat, postur tubuh juga tidak seindah para atlet wanita di Indonesia. Jadi apalah dayaku, hanya menunggu seseorang yang mau menerima kelebihan dan kekuranganku
-bst

Komentar

Postingan populer dari blog ini